Menurut Katadata, penetrasi internet di Indonesia hingga Juni 2021 mencapai 76,8%, artinya pengguna internet di Indonesia kini sudah lebih dari 200 juta orang. Supaya bisa tetap eksis, bisnis Anda pun harus dikelola di media digital.
Apakah Anda sudah memulainya?
Strategi adalah hal yang sangat penting untuk bersaing di dunia media digital dan memastikan kesuksesan bisnis Anda. Untuk mencapai tujuan bisnis, menganalisa data yang sudah dimiliki dan membuat rencana strategi pemasaran digital yang terukur adalah permulaan yang sangat penting.
Memahami Strategi Pemasaran Digital
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan strategi pemasaran digital? Apa yang membedakan dengan strategi pemasaran biasa?
Strategi pemasaran adalah sebuah rencana untuk mengenalkan atau mengingatkan suatu produk atau jasa kepada pelanggan demi mencapai tujuan bisnis tertentu. Sedangkan strategi pemasaran digital adalah kelanjutan dari strategi pemasaran yang akan membantu bisnis Anda di dunia online atau digital melalui media digital yang disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai, seperti; iklan digital, optimasi website, blast email marketing atau mengelola media sosial. Ketika Anda menyusun strategi digital marketing, pemilihan media dan cara mengelolanya harus diselaraskan dengan rencana dan tujuan bisnis perusahaan.
Sebelum mencari tahu lebih lanjut tentang cara memilih media digital yang tepat, yuk kita bahas tentang apa sebenarnya arti kata strategi dan apa bedanya dengan taktik.
Apa saja yang Diperlukan dalam Menyusun Strategi Digital Marketing
Strategi adalah sebuah rencana dan ide yang realistis untuk mencapai tujuan perusahaan dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan taktik adalah metode yang digunakan untuk menerapkan strategi yang biasanya bersifat jangka pendek dan spesifik juga terukur tingkat efektifitasnya.
Dalam dunia digital, sebuah strategi digital marketing bisa digambarkan sebagai peta perjalanan lengkap dengan titik awal dan akhir, sedangkan taktik digital marketing (yang biasanya disebut campaign) adalah kendaraan yang digunakan untuk mencapai sebuah tujuan.
Strategi adalah memilih media digital yang akan digunakan. Sedangkan taktik, adalah menyusun aktivitas yang akan dilakukan di masing-masing media digital.
Ada tiga hal yang harus dilakukan dalam menyusun sebuah strategi.
Pertama, apa tujuan bisnis Anda dan analisa tantangan apa saja yang menjadi hambatan mencapai tujuan tersebut.
- Seperti apa yang ingin dicapai?
- Apa saja yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis Anda?
- Kapan Anda ingin tujuan tersebut terealisasi?
Dengan menjawab pertanyaan tersebut yang akan mengarahkan pemilihan strategi yang efektif.
Kedua, Anda mencari beberapa pilihan solusi untuk tantangan tersebut.
Ketiga, merancang rencana yang realistis dan terukur untuk mencapai tujuan tersebut.
Langkah-langkah untuk Menyusun Strategi Digital Marketing untuk Bisnis Anda
Pelajari lebih dalam mengenai pelanggan Anda
Strategi yang baik adalah yang disusun berdasarkan sebuah data. Beberapa pertanyaan berikut bisa digunakan sebagai acuan mengenal lebih dalam tentang pelanggan Anda:
- Dimana lokasi pelanggan atau target pelanggan?
- Berapa usianya, jenis kelamin, dan pekerjaan?
- Seperti apa aktivitas mereka sehari-hari mereka?
- Mengapa mereka mau menggunakan jasa atau membeli produk Anda dibandingkan produk kompetitor?
- Kapan mereka membelinya dan bagaimana proses mengambil keputusan memilih produk atau jasa yang Anda tawarkan?
- Apa yang menjadi motivasi bagi pelanggan untuk membeli produk atau jasa Anda?
- Apakah mereka biasanya mencari opini dari pihak lain?
- Apakah ada public figure yang mereka sukai dan mengapa?
- Media digital apa saja yang biasanya mereka gunakan?
Dengan mengetahui impian, tujuan hidup dan motivasi yang dimiliki oleh target pelanggan, Anda akan dapat memilih tema campaign yang berguna dan membantu bagi target pelanggan Anda. Konten yang menarik akan membedakan bisnis Anda dari semua konten digital yang sudah sangat banyak belakangan ini.
Tentukan Tujuan Bisnis dan Pilih Tools Digital Marketing yang Mendukung
Tujuan marketing Anda pastinya harus mendukung tujuan bisnis. Contohnya, tujuan Anda di tahun ini adalah meningkatkan pendapatan online sebesar 20%. Artinya tahun ini team marketing Anda juga minimal harus minimal meningkatkan 20% jumlah lead yang didapatkan dari media online. Kemudian Anda bisa memilih media online apa saja yang harus dikembangkan atau bila perlu mempersiapkan budget tambahan untuk beriklan.
Beriklan seperti social media ads, Google ads cocok untuk diterapkan dalam jangka waktu yang pendek dan perlu dampak secepatnya. Tapi untuk investasi jangka panjang, melakukan Search Engine Optimization (SEO) dan manajemen social media yang disesuaikan dengan target pelanggan adalah cara yang paling efektif berkomunikasi dan menjaring pelanggan.
Analisa aset dan media digital Anda
Karena media digital adalah merupakan kendaraan untuk mencapai tujuan bisnis, apabila salah memilih, maka akan mempengaruhi keberhasilan strategi Anda. Sehingga tujuan bisnis tidak terpenuhi. Menyusun strategi dengan mengkombinasi paid, owned dan earned media menjadi hal yang sangat penting untuk kesuksesan bisnis.
Paid Media
Google Ads, Display Ads, dan Social Media Ads adalah contoh media digital berbayar, yang biasa disebut juga sebagai performance marketing, karena performanya dapat langsung terukur. Paid media akan berhasil apabila Anda mengetahui dengan pasti tentang pelanggan Anda, seperti: berapa usianya, dimana lokasinya, device yang digunakan, bahasa apa yang digunakan, dan apa yang memotivasi atau menarik bagi mereka, serta keyword apa yang mereka gunakan, dll.
Paid media sangat tepat digunakan ketika Anda memerlukan hasilnya segera. Namun tentu saja Anda akan perlu menyiapkan budget terus menerus dan juga maintenance yang rutin.
Owned Media
Owned media adalah media yang dimiliki dan dapat dikontrol oleh Anda. Contohnya seperti social media, email newsletters, websites, Youtube channel.
Media digital ini sangat penting untuk dikelola untuk keberhasilan strategi jangka panjang maupun jangka pendek. Kunci sukses dalam mengelolanya adalah dengan menerapkan strategi konten yang tepat, yang menarik dan bermanfaat untuk pelanggan Anda. Ciri owned media yang dikelola dengan baik akan memberikan hasil berupa earned media.
Earned Media
Earned media adalah ketika bisnis Anda menjadi bahan pembicaraan, di-mention, atau di-review di sebuah media di luar paid media atau owned media, karena mereka tertarik dengan produk atau jasa atau topik. Contohnya, ketika CEO dari perusahaan Anda di interview di sebuah media berita. Untuk mendapatkan earned media, diperlukan strategi branding dan public relations yang memahami apa yang menarik bagi publik.
Membuat Rencana Campaign di Media Digital
Strategi yang benar adalah dengan merencanakan taktik campaign yang akan dijalankan. Media digital apa saja yang akan digunakan dan menjadi prioritas? Pesan apa yang ingin Anda sampaikan ke pelanggan Anda atau ke publik? Semua ini akan menentukan keberhasilan strategi Anda. Apabila fokus di fase awareness dan atau interest, strategi konten seharusnya berbeda dengan yang berfokus pada conversion.
Dengan menjalankan sebuah campaign yang didukung dengan menggunakan paid media, akan memberikan hasil dengan cepat, apakah strategi marketing yang Anda rencanakan berhasil atau tidak, sehingga dapat direncanakan strategi selanjutnya.
Apakah Anda sudah menjalankan strategi digital marketing? Hubungi kami untuk mendapatkan solusinya.
Stucel memberikan solusi digital marketing ke pelanggan di seluruh dunia. Seperti Indonesia, Angola, Japan, Canada, Germany, United Kingdom, Switzerland, dan masih banyak lagi. Selama lebih dari 15 tahun, kami sudah mendevelop lebih dari 350 website, memanage lebih dari 200 account social media, dan membantu lebih dari 100 brand mengelola paid media.
Dari pengalaman kami, akan membantu Anda mencapai strategi digital marketing, sehingga tujuan bisnis lebih mudah tercapai.